Jika kita mereaksikan 2 gram hidrogen dan 8 gram oksigen untuk membentuk air (H=1, O=16) maka ada pereaksi yang tersisa. mengapa hal tersebut bisa terjadi?
Kimia
Awwab12
Pertanyaan
Jika kita mereaksikan 2 gram hidrogen dan 8 gram oksigen untuk membentuk air (H=1, O=16) maka ada pereaksi yang tersisa. mengapa hal tersebut bisa terjadi?
1 Jawaban
-
1. Jawaban diahviolin
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan ini dengan dua jawaban:
Jawaban pendek:
Jika kita mereaksikan 2 gram hidrogen dan 8 gram oksigen untuk membentuk air (H=1, O=16) maka ada pereaksi yang tersisa, yaitu 0,5 mol gas hidrogen atau setara dengan 1 gram hidrogen sisa.
Hal tersebut bisa terjadi karena oksigen hanya mampu bereaksi dengan 0,5 mol hidrogen karena perbandingan konstanta reaksinya.
Jawaban panjang:
Reaksi pembentukan uap air oleh gas hidrogen dan oksigen adalah sebagai berikut:
2 H2 + O2 -> 2 H2O
Berdasarkan Hukum Guy Lussac, perbandingan volume gas bereaksi adalah bilangan bulat sederhana yang merupakan konstanta reaksinya. Karena dalam reaksi diatas konstanta H2 adalah 2 dan Konstanta O2 adalah 1 maka bila terjadi reaksi, perbandingan gas H2 dan O2 bereaksi adalah 2:1.
Bila dalam reaksi tersedia 2 gram gas H2 dan massa relatif atom H adalah 1 maka jumlah molekul H2 yang bereaksi adalah:
n H2 = 2 gram / 2 Ar H
= 1 mol
Bila yang tersedia adalh 8 gram gas Oksigen dan Ar O adalah 16 maka yang akan berekasi adalah:
n O2 = 8 gram/ 2 Ar O
= 8/32
= 0,25 mol
Jadi tersedia 1 mol H2 dan 0,25 mol O2. Karena jumlah gas terkecil yaitu O2 hanya tersedia 0,25 mol dan hanya mampu mereaksi sejumlah:
2×0,25=0,5 mol H2
Maka akan tersisa:
1-0,5 = 0,5 mol H2
Atau setara
m H2 = ar H2 × 0,5
= 2 × 0,5
= 1 gram hidrogen sisa